Senin, 26 November 2012

Penyembuhan pada hari Sabat di kolam Betesda (Yohanes 5:1-18)

Ibu Irish Pasaribu

Aplikasi:
BapaKu bekerja sampai sekarang, maka akupun bekerja juga. Adakah saya bekerja bagi Tuhan pada saat ini?

Janji Tuhan:
Berkat yang indah bagi yang bekerja dengan tulus.

Komitmen:
Bekerja diladang Tuhan, bekerja melawan kejahatan dan senantiasa berdoa.


Bpk. Bunawi Sulaiman

Aplikasi:
Maukah engkau sembuh? Kata Yesus kepada orang yang lumpuh 38 tahun.

Janji Tuhan:
Allah tahu kebutuhanku dan rindu untuk memenuhinya.

Komitmen:
Saya mau lebih percaya Allah, percaya Yesus untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan saya, khususnya kesembuhan rohani.


Pdt. H. Sibuea

Aplikasi:
Yesus dituduh meniadakan Sabat hany karena Dia menyembuhkan orang pada hari Sabat. Yesus hanya mau menegaskan bahwa menyembuhkan orang pada hari Sabat tidak melanggar kekudusan Sabat, karena Sabat diadakan untuk manusia.

Komitmen:
Tetap setia menguduskan Sabat dengan tidak mengabaikan kepentingan nyawa manusia. Tidak fanatik seperti Yahudi.


Sdri. Arini Pasaribu

Aplikasi:
Yang pertama masuk ke kolam pada saat terguncang, apapun juga penyakitnya akan sembuh. Hal tersebut menimbulkan persaingan diantara orang - orang sakit, sehingga mereka mementingkan diri sendiri. Apakah saya merasa bersaing (dalam arti negatif) dengan orang -orang disekeliling saya untuk menjadi lebih hebat sehingga saya tidak memperdulikan mereka?

Komitmen:
Menghilangkan rasa bersaing.


Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
Orang yang disembuhkan belum mengenal Yesus. Namun setelah bertemu di Bait Allah, dia mengenal Yesus lalu menceritakan kepada orang lain. Apakah saya bertemu Yesus di gereja? Adakah saya sudah ceritakan tentang Yesus?

Janji Tuhan:
Yesus mau ditemui oleh saya.

Komitmen:
Pada saat ke gereja, biarlah kerinduan saya bertemu dengan Yesus bukan yang lain. Dan mau menceritakan tentang Dia kepada orang lain.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar