Kamis, 29 November 2012

Roti hidup Bag. II (Yohanes 6:41-59)

Ibu Irish Pasaribu

Aplikasi:
Roti dan Anggur yang melambangkan tubuh Kristus adalah Sabda Allah.

Janji Tuhan:
Sabda Allah yang menjadi perisai hidupku dan hidup kekal.

Komitmen:
Tetap belajar Firman Tuhan dan melakukannya.


Bpk. Bunawi Sulaiman

Aplikasi:
Hidup Kekal diperoleh hanya dengan mengakui Yesus sudah mati bagiku. Itu bukan usahaku. Itu anugerah atau pernyataan kasih Allah yang luar biasa dan tidak bisa dicerna akal manusia.

Janji Tuhan:
Jika percaya saya kan memiliki hidup kekal.

Komitmen:
Saya mau memiliki kebenaran ini dalam hidupku. Saya mau Yesus jadi Juruselamat pribadiku sekarang dan selamanya.


Pdt. H. Sibuea

Aplikasi:
Orang Israel makan manna sudah mati. Tapi bagi mereka yang beriman kepada Yesus akan dibangkitkan. Yesus adalah Manna yang turun dari surga. yang memakan Dia melalui perjamuan Kudus akan dibangkitkan.

Janji Tuhan:
Kebangkitan untuk hidup kekal bagi yang beriman kepada Yesus.

Komitmen:
Namun aku hidup bukan lagi aku sendiri yang hidup melainkan Kristus yang hidup dalam aku.


Sdri. Arini Pasaribu

Aplikasi:
Karena menganggap remeh, mereka mengabaikan Yesus. Kesombongan membuat mereka kehilangan kehidupan yang kekal. Apakah saya sudah cukup rendah hati untuk menerima Yesus sebagai Juruselamat?

Janji Tuhan:
Hidup kekal.

Komitmen:
Hari ini saya mau memikirkan siapa saya sebenarnya, supaya boleh semakin menyadari saya bukanlah apa-apa tanpa Yesus di dalam saya.


Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
Yesus sama dengan Roti hidup sama dengan Firman. Artinya saya harus memakan "Firman" itu dan menghidupkannya dalam hidup saya, maka dengan demikian Yesus hidup dalam hidup saya.

Janji Tuhan:
Hidup selama-lamanya.

Komitmen:
Tetap konsisten untuk belajar firmanNya dan menghidupkannya dalam hidup saya. Tuhan tolong saya menghidupkan firmanMu dalam hidup saya. Amin.

Rabu, 28 November 2012

Roti hidup (Yohanes 6:25-40)

Ibu Irish Pasaribu

Aplikasi:
Saya sangat bersyukur karena telah menerima Yesus sebagai Juruselamat yang membangkitkan saya nanti di akhir zaman.

Janji Tuhan:
Yesuslah solusi segala permasalahan hidup dan jaminan hidup kekal.

Komitmen:
Pastikan Yesus selalu hadir di hati dan belajar terus firmanNya dan melakukannya.


Pdt. H. Sibuea

Aplikasi:
Meditasi pagi ini sangat menyentuh hati saya ketika Yesus berkata:"Kamu mencari Aku...Karena kamu makan roti itu dan kamu kenyang (Ayat 26) tetapi sungguhpun kamu telah melihat Aku, kamu tidak percaya (Ayat 36)."

Janji Tuhan:
Yang percaya akan makan roti hidup itu dan mendapat hidup kekal.

Komitmen:
Mengutamakan Yesus daripada apapun dan siapapun.


Bpk. Bunawi Sulaiman

Aplikasi:
Percaya kepada Yesus sama dengan makan tubuh dan darah Yesus sama dengan melakukan kehendak Allah. Saya perlu memahami kesederhanaan dan dalamnya pernyataan Yesus ini.

Janji Tuhan:
Percaya kepada Yesus sama dengan memperoleh hidup kekal.

Komitmen:
Tuhan Yesus tolong saya untuk sungguh - sungguh percaya kepadaMu.


Sdri. Arini Pasaribu

Aplikasi:
Apa yang sesungguhnya yang saya cari dari mengikut Yesus? Kekenyangan semu atau kekal? Sering saya ikut Yesus meminta untuk memenuhi kebutuhan semu, dan justru kurang memikirkan hidup kekal.

Janji Tuhan:
Hidup Kekal.

Komitmen:
Hari ini saya mau memikirkan kebutuhan yang sesungguhnya saya butuhkan untuk hidup kekal.


Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
Yesus mengetahui motif setiap orang yang mencariNya. Apa motif saya mencari Yesus? Apa motif saya dalam meditasi Alkitab?

Janji Tuhan:
Yan gpercaya akan beroleh hidup kekal dan dibangkitkan pada akhri zaman.

Komitmen:
Mempunyai motif yang benar untuk mencari Yesus dan melakukan meditasi Alkitab.

Selasa, 27 November 2012

Orang banyak mencari Yesus (Yohanes 6:22-24)

Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
Mengapa orang-orang mencari Yesus? Mereka berusaha mencari Yesuskemanapun juga untuk bertemu dengan Yesus. Pelajaran bagi saya adalah apakah saya selalu mencari Yesus dalam kehidupan saya? Kemana saya mencari Yesus?

Janji Tuhan:
Tuhan memberi petunjuk yang jelas untuk datang kepadaNya Dan Tuhan tidak sulit untuk dicari.

Komitmen:
Tetap fokus kepadaNya supaya saya jangan kehilanganNya dan tidak mencari-cariNya sebab saya selalu bersamaNya. Amin.

Senin, 26 November 2012

Kesaksian Yesus tentang diri-Nya Bag. II (Yohanes 5:19-47)

Pdt. H. Sibuea

Aplikasi:
Yesus memperkenalkan diriNya Anak Allah yang berarti Dia sama dengan Allah. Jika Yesus bukan Allah maka Dia tidak dapat menjadi Juruselamat.

Janji Tuhan:
Hidup Kekal bagi orang yang mendengar dan percaya kepada Allah yang mengutus Yesus.

Komitmen:
Berketetapan untuk percaya sepenuhnya bahwa Yesus adalah Allah meskipun banyak orang yang menolak ke-AllahanNya.

Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi;
Apakah saya mencari hormat dari manusia atau dari Allah? Yesus mengajari bahwa jika ingin mendapat hormat dari Allah, maka saya harus melaksanakan apa yang diperintahkanNya.

Janji Tuhan:
Hidup yang kekal.

Komitmen:
Melakukan pekerjaan itu dengan sebaik-baiknyadan dengan penuh tanggung jawab.

Kesaksian Yesus tentang diri-Nya (Yohanes 5:19-47)

Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
Yesus diutus Bapa dan melakukan yang menjadi pekerjaanNya. Apakah saya diutus Yesus? Apakah saya sudah melakukan pekerjaan yang Yesus perintahkan?

Janji Tuhan:
Orang yang mendengar dan percaya kepada FirmanNya akan hidup kekal.

Komitmen:
Melakukan pekerjaan yang diperintahkan Yesus kepada saya. Tuhan tolong curahkan Roh KudusMu, agar saya mampu menjalankan pekerjaan tersebut.



Penyembuhan pada hari Sabat di kolam Betesda (Yohanes 5:1-18)

Ibu Irish Pasaribu

Aplikasi:
BapaKu bekerja sampai sekarang, maka akupun bekerja juga. Adakah saya bekerja bagi Tuhan pada saat ini?

Janji Tuhan:
Berkat yang indah bagi yang bekerja dengan tulus.

Komitmen:
Bekerja diladang Tuhan, bekerja melawan kejahatan dan senantiasa berdoa.


Bpk. Bunawi Sulaiman

Aplikasi:
Maukah engkau sembuh? Kata Yesus kepada orang yang lumpuh 38 tahun.

Janji Tuhan:
Allah tahu kebutuhanku dan rindu untuk memenuhinya.

Komitmen:
Saya mau lebih percaya Allah, percaya Yesus untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan saya, khususnya kesembuhan rohani.


Pdt. H. Sibuea

Aplikasi:
Yesus dituduh meniadakan Sabat hany karena Dia menyembuhkan orang pada hari Sabat. Yesus hanya mau menegaskan bahwa menyembuhkan orang pada hari Sabat tidak melanggar kekudusan Sabat, karena Sabat diadakan untuk manusia.

Komitmen:
Tetap setia menguduskan Sabat dengan tidak mengabaikan kepentingan nyawa manusia. Tidak fanatik seperti Yahudi.


Sdri. Arini Pasaribu

Aplikasi:
Yang pertama masuk ke kolam pada saat terguncang, apapun juga penyakitnya akan sembuh. Hal tersebut menimbulkan persaingan diantara orang - orang sakit, sehingga mereka mementingkan diri sendiri. Apakah saya merasa bersaing (dalam arti negatif) dengan orang -orang disekeliling saya untuk menjadi lebih hebat sehingga saya tidak memperdulikan mereka?

Komitmen:
Menghilangkan rasa bersaing.


Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
Orang yang disembuhkan belum mengenal Yesus. Namun setelah bertemu di Bait Allah, dia mengenal Yesus lalu menceritakan kepada orang lain. Apakah saya bertemu Yesus di gereja? Adakah saya sudah ceritakan tentang Yesus?

Janji Tuhan:
Yesus mau ditemui oleh saya.

Komitmen:
Pada saat ke gereja, biarlah kerinduan saya bertemu dengan Yesus bukan yang lain. Dan mau menceritakan tentang Dia kepada orang lain.
 

Percakapan dengan perempuan Samaria Bag. II (Yohanes 4:27-42)

Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
Setela percakapan tersebut, perempuan itu mengundang orang kampungnya untuk datang dan melihat Yesus. "Mari dan lihatlah" adalah satu panggilan dan undangan yang harus saya lakukan kepada orang lain juga untuk datang kepada Yesus.

Janji Tuhan:
Penuai dan penabur akan menerima upahnya.

Komitmen:
Terlibat dalam usaha menabur dan menuai.

Kamis, 22 November 2012

Percakapan dengan perempuan Samaria Bag. I (Yohanes 4:1-26)

Pdt. H. Sibuea

Aplikasi:
Setelah Yesus sangat letih oleh perjalanan (karena mengurusi dosa dunia ini), maka Ia duduk di pinggir sumur. Setelah perempuan itu bertemu dengan Yesus hidupnya berubah. Tadi mau ambil air jadi memberitakan air hidup kepada orang banyak.

Komitmen:
Yesus sudah sangat letih karena dosa-dosaku. Aku mau merubah rencana hidupku seperti perempuan itu.


Ibu Irish Pasaribu

Aplikasi:
Air hidup yang Yesus berikan kepada wanita Samaria itu menjadikan pertobatan dalam dirinya bahkan membawa banyak orang datang bertobat kepada Yesus.

Janji Tuhan:
Air hidup dan Roh Kudus yang membawa hidup kekal.

Komtimen:
Minta Air hidup kepada Yesus yang akan pimpin saya menuju hidup kekal.


Sdri. Arini Pasaribu

Aplikasi:
Yesus tidak merasa eksklusif karena seorang Yahudi, keturunan raja bahkan Anak Allah. Terlebih saya yang bukan siapa-siapa, tidak punya apa-apa. Tentunya saya harus lebih sadar diri untuk lebih rendah hati.

Janji Tuhan:
Jaminan keselamatan walaupun sebenarnya saya tidak layak untuk mendapatkannya.

Komitmen:
Instrospeksi diri untuk lebih rendah hati.


Bpk. Bunawi Sulaiman

Aplikasi
Bagi orang yang mengharapkan kedatanganNya, Yesus berterus terang . "Akulah Dia, yang sedang berkata-kata dengan engkau."

Janji Tuhan:
Yesus mau hadir dalam hidup saya.

Komitmen:
Saya mau memiliki hati yang selalu mengharapkan hadirat Yesus setiap saat.


Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
Percakapan dengan Yesus membawa perubahan pada diri perempuan itu. Saya juga ingin bercakap dengan Yesus melalui meditasi Alkitab agar saya dapat merubah sifat dan kelakuan saya yang kurang baik.

Janji Tuhan:
Yesus akan memberitahu segala kesalahan dan kekurangan yang saya perlu perbaiki.

Komitmen:
Berusaha meditasi alkitab dengan konsisten.

Kesaksian Yohanes tentang Yesus (Yohanes 3:22-36)

Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
Sering Sesuatu yang baik setan gunakan untuk membuat orang saling cemburu dan akhirnya masuk roh kompetisi. Pelajaran bagi saya adalah pada saat orang lebih banyak membawa jiwa kepada Tuhan saya jangan merasa cemburu tetapi harus bersukacita karena pekerjaan itu bukan untuk pujian bagi saya tetapi kepujian dan kemuliaan bagi Yesus.

Janji Tuhan:
Tuhan akan menyertai saya senantiasa terlebih pada saat saya sedang bekerja bagiNya.

Komitmen:
Fokus untuk kemuliaan Tuhan bukan diri sendiri. Yesus harus semakin besar, saya harus semakin kecil.

Selasa, 20 November 2012

Percakapan dengan Nikodemus (Yohanes 3:1-21)

Pdt. H. Sibuea

Aplikasi:
Yesus menegaskan pentingnya doilahirkan dari air dan Roh (ayat 5). Lahir dari air sebagi tanda pertobatan dan lahir dari Roh berarti kehidupan yang dikendalikan oleh Roh Kudus.

Komitmen:
Mengasihi Allah dengan segenap hati karena Allah sudah pertama kali mengasihiku.


Ibu Irish Pasaribu

Aplikasi:
Anak - Anak terang adalah orang yang hidup di dalam terang yang melkukan keinginan - keinginan Roh dan meninggalkan kehidupan lamanya.

Janji Tuhan:
Anak - anak terang beroleh hidup kekal.

Komitmen:
Menjaid anak - anak terang dengan pertolongan Roh Kudus.


Bpk. Bunawi Sulaiman

Aplikasi:
Kasih Allah sungguh ajaib. Barangsiapa percaya akan diselamatkan.

Janji Tuhan:
Keselamatan.

Komitmen:
Saya mau melatih kepercayaan saya kepada Allah dalam mengambil keputusan - keputusan saya tiap hari .


Sdri. Arini Pasaribu

Aplikasi:
Walau Nikodemus bersama-sama dengan orang - orang yang membenci Yesus, tetapi dia tetap percaya, walaupun malu-malu (datang malam-malam, supaya orang lain tidak tahu).
Apakah saya tetap mempertahankan iman saya, bahkan terus menyelidiki walaupun berada ditengah-tengah dunia yang membenci firman?

Janji Tuhan:
Tuhan dengan sabar akan memberi khidmat.

Komitmen:
Selalu berpegang teguh dan iman kepada Yesus.


Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
Dilahirkan dari Roh sama dengan percaya kepada Yesus sama dengan melakukan perbuata-perbuatan nyata dalam Allah.

Janji Tuhan:
Yang percaya beroleh hidup yang kekal.

Komitmen:
Meminta kecuran Roh Kudus kepada Tuhan agar saya dapat melakukan perbuatan-perbuatan yang nyata dalam Tuhan.

 

Perkawinan di Kana (Yohanes 2:1-11)

Sdri. Arini Pasaribu

Aplikasi:
Memberi anggur yang baik dari awal hingga akhir sama dengan selalu melayani Tuhan dalam kondisi apapun. Terkadang saya menjadikan alasan keterbatasan saya atau keadaan saya yang tidak menguntungkan untuk tidak memberikan yang terbaik.

Janji Tuhan:
Tuhan akan menyediakan.

Komitmen:
Selalu memberikan yang terbaik untuk Tuhan.

Murid-murid Yesus yang pertama (Yohanes 1:35-51)

Bpk. Bunawi Sulaiman

Aplikasi:
Murid Yesus mula - mula ini mengerti nubuatan Mesias dan memutuskan menjadi murid Yesus.

Janji Tuhan:
Yesus menerima saya sebagai muridNya.

Komitmen:
Saya mau menjadi murid Yesus yang menurut dan bekerja untuk mewujudkan rencanaNya  bagi manusia.


Ibu Irish Pasaribu

Aplikasi:
Natanael adalah orang Israel sejati dan tidak ada kepalsuan didalannya. Apakah saya orang Israel rohani yang sejati dimata Tuhan atau sebaliknya?

Komitmen:
Saya orang Israel Rohani yang mau berjalan di jalan yang sempit menuju tanah Kanaan surgawi. Kiranya Allah menolongku.


Pdt. H. Sibuea

Aplikasi:
Filipus menjak Natanael kepada Yesus dengan berkata:"Mari dan lihatlah!" (Ayat 47). Natanael prejudis kepada Yesus tetapi Yesus memuji Natanael "...tidak ada kepalsuan didalamnya." Akhirnya Natanael mengaku Yesus Anak Allah.

Komitmen:
Berusaha membawa orang sebanyak mungkin untuk datang kepada Yesus.


Sdri. Arini Pasaribu

Aplikasi:
Yesus mengatakan Natanael adalah orang Israel sejati , tidak ada kepalsuan. Apakah saya palsu? Apa motif saya mencari Yesus?Ketika mencurigai sesuatu? Apakah saya akan menyelidikinya? Dan ketika ternyata itu benar, apakah saya dengan hati terbuka mau menerimanya?

Janji Tuhan:
Yesus selalu mengenal dan memperhatikan.

Komitmen:
Tulus dalam melakukan sesuatu.


Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
"Mari dan lihatlah" merupakan satu undangan yang Yesus berikan. Ini mengajarkan bahwa Yesus ingin saya merasakan pengalaman iman dan mengenal Yesus secara pribadi bukan katanya.

JanjiTuhan:
Yesus mengundang saya.

Komitmen:
Datang kepada Yesus dan mau mengenal Dia secara pribadi, lalu memberitahu orang lain untuk datang kepadaNya.


Senin, 19 November 2012

Yohanes menunjuk kepada Yesus (Yohanes 1:29-34)

Sdri. Arini Pasaribu

Aplikasi:
Banyak orang datang kepada Yohanes untuk dibaptis. Yohanes sangat berpeluang besar untuk mengangkat namanya. tetapi dia tetap rendah hati dan menyatakan kemuliaan Tuhan. Apakah dalam pelayanan saya, sebenarnya hanya diri saya yang saya tinggikan?

Komitmen:
Selalu katakan puji Tuhan ketika mendapat pujian.


Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
"Yohanes melihat Yesus dan bersaksi" Apakah saya sudah melihat Yesus? Dan apakah saya sudah bersaksi tentang Dia?

Janji Tuhan:
Menghapus dosa saya.

Komitmen:
Fokus untuk memandang Yesus dan bersaksi bagiNya.


Pdt. H. Sibuea

Aplikasi
Hampir 30 tahun yang silam saya sudah dibaptis dengan air sebagai tanda pertobatan. Apakah Yesus sudah membaptis saya dengan Roh Kudus? Setelah murid-murid menerima baptisan Roh Kudus maka ribuan yang bertobat.

Janji Tuhan:
Baptisa Roh Kudus dengan hasil yang luar biasa.

Komitmen:
Tekun memohon kecurahan Roh Kudus agar saya dibaptis dengan Roh Kudus.


Bpk. Bunawi Sulaiman

Yohanes setia dengan panggilannya menjadi penyedia jalan Mesias. Ia membawa pikiran orang banyak untuk meninggikan Yesus dan bersaksi: Ia ini Anak Allah.

Komitmen:
Tuhan tolong saya memiliki Roh Yohanes dalam hidupku. Meninggikan dan bersaksi tentang Engkau dalam keseharian hidupku.



Selasa, 13 November 2012

Firman yang telah menjadi manusia (Lukas 1:1-18)

Ibu Irish Pasaribu

Aplikasi:
Saya bersyukur kepada Tuhan karena mengenal Terang itu dan menerima Yesus sebagai Juruselamat pribadi saya.

Komitmen:
Akan berusaha bagaimana saya dapat bersinar terus dan membagikannya kepada orang lain.


Pdt. H. Sibuea

Aplikasi:
Allah yang menjelma di dalam diri Yesus telah datang ke dunia ciptaanNya tapi dunia tidak mengenalNya karena kegelapan dosa menutupi dunia ini. Saya dipanggil Yesus mengabarkan Injil supaya dunia mengenal Dia.

Komitmen:
Bekerja sekuat tenaga agar dunia mengenal Yesus. Amin.


Bpk. Batara Hariandja

Aplikasi:
Saya bersyukur kepada Allah karena Firman itu telah menjadi daging dan diam di antara kita.

Komitmen:
Saya akan tetap buat "Firman" itu dikenal di lingkungan saya

 

Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
"Dalam Dia ada hidup dan hidup itu terang manusia" apakah saya sudah hidup dalam terang? Apakah terang itu dapat memancar? atau semakin redup?

Janji Tuhan:
Diberi kuasa menjadi anak-anak Allah.

Komitmen:
Memancarkan Terang itu dengan membagikannya kepada orang lain.

Senin, 12 November 2012

Yesus menampakkan diri di jalan ke Emaus (Lukas 24:13-35)

Sdri. Arini Pasaribu

Aplikasi:
Apakah saya benar-benar memahami firman Tuhan dan memegang janji Tuhan? Atau saya punya ekspektasi yang salah tentang firman Tuhan? Sehingga saya tidak mengenali ketika Tuhan berjalan bersama-sama dengan saya dan kecewa jika tidak sesuai dengan keinginan saya?

Janji Tuhan:
Janji Tuhan adalah pasti.

Komitmen:
Berpegang teguh pada janji Tuhan.


Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
Apa yang membuat saya tidak dapat melihat  dan mengenal Yesus? Seperti murid-murid itu karena mereka menginginkan Yesus seperti yang mereka mau bukan yang Tuhan mau.
Keinginan-keinginan sayalah yang membuat saya tidak dapat melihat dan mengenal Yesus.

Janji Tuhan:
Tuhan akan membuka mata saya agar saya dapat melihat dan mengenal Dia.

Komitmen:
Belajar firmanNya dengan setia dan mengikuti kehendakNya bukan kehendak saya.


Bpk. Bunawi Sulaiman

Aplikasi:

Yesus tidak nampak kepada murid-murid karena harapan mereka yang hancur. Yesus dengan sabar membimbing.

Jani Tuhan:
Ia mau membimbing saya.

Komitmen:
Belajar mendapat pemahaman lebih tentang Yesus melalui membaca firman Allah dan tulisan EG White setiap hari.


Ibu Irish Pasaribu

Aplikasi:
Sering saya tidak menyadari kehadiran Yesus ditengah kehidupan dan segala masalah yang saya hadapi seperti murid Yesus itu, karena dibutakan oleh keberdosaan saya.

Janji Tuhan:
Yesus selalu hadir dekat dengan umatNya.

Komitmen:
Mau belajar firmanNya setiap hari agar memahami kehadiranNya dan rencanaNya bagi saya dan dunia ini.


Pdt. H. Sibuea

Aplikasi:
"Ada sesuatu yang menghalangi mata mereka sehingga mereka tidak dapat mengenal Dia." (Ayat 16). Banyak hal keduniawian yang menghalangi mata saya hingga saya tidak dapat mengenal YEsus dengan Jelas.

Komitmen:
Memohon Yesus menjamah mata saya supaya saya dapat melihat dengan jelas. Amin.

Yesus di hadapan Herodes (Lukas 23:8-12)

Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
Apak yang saya lakukan jika mengharpakan sesuatu kepada Tuhan tapi tidak dapat jawaban? Apa saya akan mengolok2?Menista? atau marah kepada Tuhan? Mana yang saya harus percaya, Tuhan atau orang-orang yang menuduh Tuhan.

Janji Tuhan:
Tuhan tahu kapan harus menjawab doa saya.

Komitmen:
Belajar menerima semua jawaban dari Tuhan walaupun itu tidak sesuai dengan keinginan saya dan selalu percaya kepadaNya bahwa jawaban tersebut yang terbaik untuk saya.


 Sdri. Arini Pasaribu

Aplikasi:
Apa tujuan saya bertemu dengan Yesus? Apa hanya sekedar meminta mujizat? Melihat keajaiban-keajaiban luar biasa?
Memuaskan hati saya saja? Jika itu yang saya harapkan, dipastikan saya akan kecewa. Yang terpenting dari mujizat Yesus adalah Keselamatan yang saya peroleh hanya melalui Dia.


Komitmen:
Tetap bertahan dalam iman walau sepertinya doa belum terjawab.


Pdt. H. SIbuea

Aplikasi:
Herodes adalah sombong kekuasaan dan sangat  melecehkan Yesus (Ayat 11). Untuk orang sombong seperti Herodes tidak perlu mujizat dan bersoal jawab itu sebabnya Yesus diam. Jika saya sombong tidak ada mujizat dan doakupun tidak dijawab.

Komitmen:
Mengikis dosa kesombongan dari hatiku dan belajar rendah hati dan menghargai Yesus.


Bpk. Bunawi Sulaiman

Aplikasi:
Yesus menyerahkan diriNya untuk dituduh, dinista, diolok-olok dan disesahkan demi saya. Apakah terlalu berat bagi saya untuk berserah kepadaNya demi keselamatan saya?

Janji Tuhan:
Ia mau jadi Juruselamatku.

Komitmen:
Saya mau memperbaharui penyerahan dan sambutan saya kepada Yesus, Juruselamatku.


Ibu Irish Pasaribu

Aplikasi:
Orang - orang yang keras kepala dan sombong, Tuhan tidak pernah tunjukkan tanda-tanda kebenaran.


Janji Tuhan:
Tuhan tunjukan kebenaran kepada orang yang tulus hati, jauh dai kemunafikan.

Komitmen:
Saya mau penyerahan hati yang Tulus dan rendah hati kepada Yesus.


Bpk. L. Sijabat

Aplikasi:
Herodes senang bertemu Yesus untuk memperolok dan menistaNya. Apakah pertemuan saya dengan Yesus untuk menistaNya atau memuliakanNya? Bila hidup saya tidka sepadan dengan firmanNya berarti saya memperolokan dan menistakanNya.

Komitmen:
Pertemuan saya dengan Yesus untuk kemuliaanNya.

Nasihat supaya berjaga-jaga (lukas 21:34-38)

Pdt. H. Sibuea

Aplikasi:
Menjaga hati adalah hal yang sangat penting menjelang kedatangan Yesus yang kedua kali. Hati harus senang karena Yesus, bukan karena yang duniawai atau hawa nafsu yang sia-sia.

Janji Tuhan:
Yesus pasti datang segera.

Komitmen:
Melupakan kesenangan dunia yang sesaat dan fokus pada kedatangan Yesus yang kedua kali.


Bpk. Bunawi Sulaiman

Aplikasi:
Menjaga hati agar tidak terjerat dengan pesta pora, kemabukan dan kepentingan duniawi sehingga tidak bersedia saat Yesus datang.

Janji Tuhan:
Yesus pasti datang.

Komitmen:
Saya mau lebih sungguh-sungguh memperhatikan amaran ini dan menyelaraskan hati saya kepada persiapan kedatanganNya.


Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
Yesus mengingatkan untuk saya berjaga-jaga dan berdoa setiap tiap pagi mendengar atau belajar firmanNya untuk mempersiapkan saya menyambut kedatanganNya yang kedua kali.

Janji Tuhan:
Yesus selalu setia mengajar.saya.

Komitmen:
Berjaga-jaga, berdoa dan belajar firmanNya dengan baik dan konsisten.


Ibu Irish Pasaribu

Aplikasi:
Amaran yang terpenting buat saya untuk tetap berjaga dan berdoa senantiasa, agar hidup saya pada akhirnya tidak sia-sia.

Janji Tuhan:
Yesus datang segera.

Komitmen:
Tetap waspada dan terus didalam Yesus, lakukan yang terbaik.

 

Perumpamaan tentang uang mina (Lukas 19:11-27)

Bpk. Bunawi Sulaiman

Aplikasi:
Menjadi hamba yang baik, berpikir positif dan melakukan perintah Tuannya.

Janji Tuhan:
Memberi upah.

Komitmen:
Menjadi hamba yang baik dan melakukan perintahNya, khususnya terlibat dalam penginjilan.


Sdri. Arini Pasaribu

Aplikasi:
Banyak orang yang salah ekspektasinya mengenai Yesus. Mereka berharap Yesus akan mendirikan kerajaan di Yerusalem. Mereka menginginkan kesenangan dunia. Apak ekspektasi saya mengikut Yesus?

Janji Tuhan:
Upah.

Komitmen:
Ekspektasi saya kepada Yesus harus sesuai dengan apa yang difirmankan.


Bpk. L. Sijabat

Aplikasi:
Ada 3 tipe dalam perumpamaan ini:
1. Menolak (ayat 14)
2. Setia (ayat 16)
3. Pemalas/Sekedar percaya (Ayat 20).
Tipe yang manakah saya?

Janji Tuhan:
Yesus memberi upah.

Komitmen:
Belajar untuk setia pada Yesus dengan pertolonganNya 


Zakheus (Lukas 19:1-10)

Bpk. Bunawi Sulaiman

Aplikasi:
Ini kisah kasih Allah yang ajaib menjangkau Zakheus dan kerinduan jiwa untuk bertemu Yesus.

Janji Tuhan:
Ia juga sedang menjangkau saya.

komitmen:
Saya mau memiliki sikap Zakheus yang sangat rindu menanti Yesus khususnya kedatanganNya yang kedua kali.


Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
Yesus mau berkunjung ke rumah saya, tugas saya hanyalah membuka pintu dan mendengar Dia berbicara lalu percaya.

Janji Tuhan:
Tuhan mau menerima segala kekurangan dan keterbatasan saya.

Komitmen:
Menerima dan mendengar Yesus lalu percaya kepadaNya serta mengaplikasikan dalam kehidupan saya. Amin.


Bpk. L. Sijabat

Aplikasi:
Zakheus rindu Yesus dan Yesus melawatnya dan ada sukacita dirumahnya.

Janji Tuhan:
Ada sukacita bersama Yesus.

Komitmen:
Saya mau berupaya melewati setiap tantangan yang menghalangi saya datang pada Yesus seperti sikap Zakheus.


Sdri. Arini Pasaribu

Aplikasi:
Benar-benar menyadari keberdosaan  dan kebutuhan akan Yesus, menjadikan Zakheus tidak memperdulikan harga diri dan harta bendanya. Segalanya dikorbankan untuk Sang Juruselamat.

Janji Tuhan:
Ada keampunan bagi saya yang bertobat.

Komitmen:
Merenungkan betapa saya membutuhkan Yesus dalam kehidupan saya.

Jumat, 09 November 2012

Perumpamaan tentang orang Farisi dengan pemungut cukai (Lukas 18:9-14)

Bpk. L SIjabat

Aplikasi:
Farisi menonjolkan perbuatan baiknya dihadapan Allah, sementara pemungut cukai menyadari dirinya berdosa dan hanya mengharapkan belas kasihan dari Allah maka ia menerimannya.

Janji Tuhan:
Allah memberi belasa kasihan kepada yag rendah hati.

Komitmen:
Mau menyadari diri saya berdosa dihadapan Allah dan mau belajar rendah hati.

Bpk. Bunawi Sulaiman

Aplikasi;"Pemungut cukai memukul diri dan berkata: Ya Allah kasihanilah aku orang berdosa." Ibadah yang memohon "Kasih karunia Allah" yang berkenan kepada Allah, bukan yang melaporkan "saya sudah" atau "membandingkan diri "saya tidak seperti mereka."

Janji Tuhan:
Allah akan membenarkan saya bila saya mengaku dan memohon pengampunan.

Komitmen:
Memiliki sikap "pemungut cukai"saat datang beribadah.


Pdt. H. Sibuea

Aplikasi:
Orang Farisi merasa selamat karena perbuatan baik. Itu sebabnya mereka meninggikan diri dan merendahkan pemungut cukai. Pemungut Cukai selamat karena kasih Tuhan "Kasihanilah aku orang berdosa ini" (Ayat 13)

Komitmen:
Meninggikan kasih karunia Yesus gantinya perbuatan baik karena perbuatan baik tidak dapat mengampuni dosaku.


Ibu Irish Pasaribu

Aplikasi:
Seperti padi yang sudha matang siap untuk dipanen,  begitu juga iman seseorang semakin tinggi dia semakin rendah hati dan berkenan di hadapan Allah.

Komitmen:
Saya mau selalu rendah hati di hdapan Tuhan.


Sdri. Arini Pasaribu

Aplikasi:
Bahkan di dalam doa pribadipun ada kemungkinan saya meninggikan diri.

Janji Tuhan:
Tuhan selalu mendengarkan doa yang rendah hati.

Komitmen:
Dengan rendah hati memohon kasih Tuhan, tidak hitung-hitungan dengan Tuhan atas apa yang telah saya lakukan sehingga merasa berhak meminta sesuatu.


Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
Jangan menonjolkan ke"aku"annya tetapi saya harus menyadari keadaan saya yang berdosa dan tak berdaya tanpa Yesus.

Janji Tuhan:
Tuhan akan membenarkan orang yang rendah hati.

Komitmen:
Berdoa dengan rendah hati dan dengan menyadari ketergantungan akan Yesus. Amin.

Perumpamaan tentang hakim yang tak benar (Lukas 18:1-8)

Bpk. L. Sijabat

Aplikasi:
Janda itu tidak putus asa sekalipun permohonannya ditolak beberapa kali oleh hakim. Ketekunananya meluluhkan hati hakim itusehinga membenarkannya. Mengajarkan kepada saya untuk tidak putus asa sekalipun permohonan saya belum dikabulkan.

Janji Tuhan:
Pengharapan pada Tuhan tidka mengecewakan.

Komitmen:
Saya mau belajar tekun dalam situasi sesulit apapun.

Ibu Irish Pasaribu

Aplikasi:
Allah tidak mengulur-ulur waktu menolong umatNya ketika berseru-seru, tetapi adakah mereka beriman kepada Yesus, juga saya?

Janji Tuhan:
Allah mendengarkan orang yang berdoa dengan tidak jemu-jemu.

Komitmen:
Percaya dan beriman kepada Yesus apapun yang terjadi pada saya.

Kesepuluh orang kusta (Lukas 17:11-19)

Ibu Irish Pasaribu

Aplikasi:
Orang Samaria yang sembuh dari sakit kusta itu datang kepada Yesus dan memuliakan Allah. Amaran bagi saya setelah saya mendapat meujizat dan berkat Tuhan saya datang kepadaNya memuliakan namaNya.

Komitmen:
Memuji Tuhan sepanjang hari.


Bpk. Bunawi Sulaiman

Aplikasi:
Hanya 1 orang kusta yang kembali dari 10 orang yang disembuhkan, sebuah peringatan kepada kelompok mayoraitas yang tidak bersyukur.

Komitmen:
Saya mau memutuskan dan memulai kebiasaan selalu bersyukur dalam kondisi apapun. Tuhan tolong saya memiliki tabiat ini.


Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
1 orang kembali, yang 9 orang entah kemana. Diposisi mana saya sekarang berada? Seringkali saya meminta berkat pada Tuhan, setelah mendapatkannya lupa bersyukur. Bukan memuliakan Tuhan tetapi memuji diri sendiri.

Janji Tuhan:
Tuhan MahaPengasih dan Pengampun.

Komitmen:
Saya harus belajar bersyukur dan memuliakan Tuhan atas apa yang terjadi dalam hidup saya.

Sdri. Arini Pasaribu

Aplikasi:
Orang kusta menjadi tahir di jalan setelah diperintahkan Yesus untuk pergi menghadap imam-imam tanpa di jamah langsung oleh Yesus. Merasa kesembuhan bukan dari Yesus dan tidak berkewajiban untuk kembali dan memuliakan Allah. Sering dalam hidup saya terjadi mujizat dan saya tidak menyadari bahwa itu adalah Tuhan yang memberi bukan karena saya.

Komitmen:
Selalu menyadari bahwa segala sesuatunya karena kasih Allah.

Kamis, 08 November 2012

Tuan dan hamba (Lukas 17:7-10)

Sdri. Arini Pasaribu

Aplikasi:
Kerap kali saya merasa bangga telah melakukan hal besar dalam pelayanan ataupun membantu orang. Dan mediatasi pagi ini mengingatkan bahwa saya hanya seorang hamba yang tidak berguna. Semua yang saya lakukan hanya untuk kemuliaan nama Tuhan.

Komitmen:
Tidak menghitung kebaikan yang telah saya lakukan.


Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
Melakukan tugas adalah kewajiban dari seorang hamba. Apakah saya sudah melakukan tugas saya dengan baik?

Janji tuhan:
Memberi upah kepada hamba yang setia.

Komitmen:
Laksanakan tugas dengan baik.


Ibu Irish Pasaribu

Aplikasi:
Tuhan menggunakan umatNya baik itu anak-anak muda dan orang tua tidak kecuali saya untuk melakukan pekerjaanNya yang mulia.

Komitmen:
Tuhan ini aku, utuslah aku sesuai dengan kehendakMu.

Bpk. Bunawi Sulaiman

Aplikasi:
Saya diingatkan Yesus, saya bukan sebagai orang upahan yang meminta "upah" setelah melakukan tugas. Ta[pi sebagai hamba, yang hina yang memang sepatutnya menyelesaikan tugas.

Komitmen:
Saya mau meminta Yesus memberikan hati "hamba" dan membebaskan saya dari motif minta "upah" bagi diri, saaat menyelesaikan tugas yang diberikanNya.


Pdt. H. Sibuea

Aplikasi:
Renungan pagi mengingatkan saya agar melayani pekerjaan Tuhan dengan tulus hati seperti seorang hamba melayani Tuannya.

Janji:
Upah bagi hamba yang melayani dengan tulus dan setia.

Komitmen:
Setia melayani sebagai hamba yang tidak mengharapkan penghargaan atau pujian dari siapapun.

Kamis, 01 November 2012

Beberapa nasihat (Lukas 17:1-6)

Bpk. L Sijabat

Aplikasi:
Nasehat Yesus bagi saya:
1. Menjaga diri jangan menjadi penyesat.
2. Mengampuni tidak terbatas.

Janji Tuhan:
Iman sangat berkuasa.

Komitmen:
Belajar meneladani tabiat Yesus.


Ibu Irish Pasaribu

Aplikasi:
Akan banyak penyesat-penyesat yang melemahkan iman manusia dan mereka menjadi murtad. Apakah saya termasuk penyesati itu?

Janji Tuhan:
Malaikat Tuhan berkemah disekeliling orang-orang yang takut akan Tuhan.

Komitmen:
Menghidupkan firmanNya melalui perkataan dan perbuatan dengan pertolongan Roh Kudus dan saling menguatkan.


Bpk. Bunawi Sulaiman

Aplikasi:
Yesus berkata;"Tidak mungkin tidak ada penyesatan. Jagalah dirimu!"

Komitmen:
Saya mau meyelidiki firman Allah untuk menguji dan menjaga diri saya agar terhindar dari penyesatan setan dan agen-agennya.


Pdt. H. Sibuea

Aplikasi:
Setelah membaca perikop ini saya diingatkan lagi bahwa segala sesuatu harus dilakukan dengan iman. Karena iman maka saya dapat mengampuni. Iman tidak menyesatkan orang lain.

Janji Tuhan:
Sukses bagi orang yang beriman.

Komitmen:
Berusaha melakukan segala sesuatu dengan iman.


Sdri. Arini Pasaribu

Aplikasi:
Apakah yang saya katakan dan saya lakukan sudah sesuai dengan firman Tuhan? Jangan-jangan justru sayalah yang menyesatkan orang-orang yang lemah.

Janji Tuhan:
Iman mampu melakukan segala sesuatunya.

Komitmen:
Menjaga perkataan dan perbuatan supaya tidak menyesatkan orang.


Bpk. Anthonius Darma

Aplikasi:
Tidak ada alasan untuk tidak mengampuni.

Janji Tuhan:
Dengan iman segala sesuatunya mungkin.

Komitmen:
Tolong tambahkan iman saya .. Ya Tuhan, agar mampu memberi maaf dengan tulus. Amin.