Senin, 27 Agustus 2012

Perumpamaan tentang talenta (Matius 25:14-30)

Sdri. Arini Pasaribu

Aplikasi:
Rasa minder sering membuat saya seperti orang dengan 1 talenta yang mengubur dalam-dalam talenta itu sampai pada akhirnya saya kehilangan talenta saya. Kenapa minder? Karena saya memikirkan untuk ketenaran saya bukan untuk kemuliaan Tuhan. Oleh karena itu, saya takut terlihat jelek, diketawain orang dan sebagainya.

Komitmen:
Saya akan terus mengasah talenta saya untuk kemuliaan Tuhan.


Bpk. Anthonius Darma


Aplikasi:
Kemalasan selalu membuat banyak alasan bahkan justru menyalahkan orang lain daripada introspeksi diri sendiri. Kemalasan juga menjadi musuh dari penginjilan, belajar alkitab, berdoa dan itu juga yang saya alami.

Janji Tuhan:
Menyediakan upah bagi yang setia.

Komitmen:
Introspeksi diri dan belajar membuang kemalasan supaya dapat menjadi hamba yang setia.


Pdt. H. Sibuea

Aplikasi:
Mengubur talenta adalah hal yang sangat dibenci oleh Tuhan karena kedatangan Yesus yang kedua kali sudah sangat dekat. Yesus mau agar saya aktif menjalankan talenta yang ada padaku supaya lebih banyak orang yang selamat.

Janji Tuhan:
Yesus datang membawa upah bagi yang sudah berusaha.

Komitmen:
Sekecil apapun talenta yang ada padaku akan saya upayakan agar berhasil.


Sdri. Shifa

Aplikasi:
Tuhan memberikan setia manusia talenta, ad yang 1,2,3,5 atau 10 sekalipun. Ia memberikan kepada orang - orang yang sanggup menjalankan, jadi hendaklah saya menerima dan menjalankan talenta syang telah Tuhan berikan. Jangan samapai talenta diamabil karena saya tidak menjalankannya.

Komitmen:
Saya mau lebih menjalankan talenta saya yang Tuhan sudah berikan dengan pelayanan hanya untuk memuji dan memuliakan nama Tuhan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar